Digitalisasi pendidikan di Indonesia

Era Revolusi Industri 4.0 sudah mewabah dalam kehidupan masyarakat indonesia, mulai kalangan atas sampai kalangan bawah. Semua produk mulai elektronik, makanan, sampai jasa transportasi sudah diakses melalui gadget dari anak-anak hingga orang dewasa. Demikian pula halnya dengan Digitalisasi pendidikan yang merupakan proses dalam menerapkan dan memanfaatkan digital dalam pembelajaran, mulai sistem pendidikan, kurikulum hingga perangkat administrasi pendidikan, diharapkan memudahkan pelaku pendidikan dan peserta didik dalam proses belajar mengajar. Untuk menghasilkan lompatan kemajuan dalam pendidikan Nasional, maka tantangan Revolusi 4.0 serta pasar bebas Global mesti dihadapi, serta akan mendorong tumbuhnya aplikasi dan konten pembelajaran berbasis digital (Rumah Belajar, Ruang Guru, Sekolahmu, dan lain-lain) .

Seorang guru dituntut untuk bisa mengoperasikan perangkat digital dalam pembelajaran, penyampaian materi pembelajaran apabila disampaikan dalam bentuk power point tentu akan membangkitkan semangat belajar siswa. Apalagi dalam penyajian materi akan dibarengi dengan secuil vidio pendek sebagai bahan motivasi atau esbreaker agar pembelajaran tidak menoton. Desain materi pembelajaran juga sangat berpengaruh terhadap minat belajar siswa, terutama siswa dan siswi pedesaan, apalagi dibarengi dengan tugas membuat materi diskusi dalam bentuk power point, hal ini tentu memicu keinginan siswa belajar. Ada tiga manfaat yang didapatkan siswa apabila penerapan Digitalisasi Pendidikan diterapkan di sekolah selama proses belajar mengajar, diantaranya :

  1. Keinginan siswa untuk mengoperasikan komputer
  2. Keinginan siswa untuk mendesain seindah mungkin penampilan materi
  3. Adanya daya tarik siswa untuk membaca, baik buku, artikel dan jurnal

Peran guru dalam mempengaruhi motivasi belajar siswa dalam Digitalisasi Pendidikan sangat diuntungkan, hanya saja pemanfaatannya mesti dipantau agar tidak disalah gunakan. Disini perlu pemantauan full orang tua agar penggunaan IT tidak salah gunakan. Keterlibatan guru, orang tua dan masyarakat sangat mempengaruhi keberhasilan suatu pendidikan.

 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menerapkan Model Pembelajaran "Belajar dari Rumah" menggunakan portal Rumah Belajar

Media Pembelajaran Berteknologi Digital.